Minggu, 21 September 2014

The Power of Problem

Awalnya aku merasa terbebani dengan hadirnya masalah. Bagaimana tidak masalah membuat otakmu terasa bebat. Moodmu rusak, pelajaran hanya numpang lewat, waktu seakan mendorongku agar selalu berlari dan pada akhirnya hariku berantakan.
Tapi siapa sangka, berkat masalah baru yang datang, masalah lama yang seharusnya saat itu membuatku meneteskan air mata, nyatanya tak memberiku efek apa-apa. karna apa? karna otakku sudah tercemari oleh kebudrekan-kebudrekan baru yang memecah pikiran.
Yah...mungkin sekarang aku harus bersyukur karna masalah itu datang. mungkin jika masalah itu tak datang, sekarang aku masih menangis tersedu-sedu karna lelaki yang kusukai sudah berpacaran. bila masalah itu tak menghampiri, mungkin aku saat ini sedang galau berkepanjangan.
namun disisi lain, aku juga tak bisa seenaknya bersenang-senang,
karna masalah baru ini menyapaku dengan menggandeng sebuah tanggung jawab besar disisinya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar